Sering Fast Charging Bikin Baterai EV Cepat Rusak?
JAKARTA, SERVICE.ac.id – Saat ini, tersedia banyak stasiun pengisian daya cepat untuk kendaraan listrik, termasuk mobil dan sepeda motor. Akan tetapi, pengisian daya secara cepat seringkali dapat merugikan umur baterai. Baterai pada sepeda motor listrik, misalnya, terdiri dari berbagai sel yang tersusun seragam dalam satu unit yang sering disebut sebagai paket. Mengisi daya secara cepat bisa menyebabkan kerusakan pada sel-sel baterai tersebut lebih cepat.
Baterai sepeda motor listrik terbuat dari beberapa sel yang dirangkai secara homogen menjadi satu unit, yang biasanya disebut sebagai pak. Pengisian daya yang cepat dapat menimbulkan kekhawatiran tentang kerusakan sel yang lebih cepat.
Baca juga: Temukan Bengkel Mobil AC Terdekat Untuk Pelayanan Terbaik
Baterai ABC Lithium untuk motor listrik roda tiga
Hermawan menekankan pentingnya para konsumen memperhatikan kondisi baterai dan metode pengisian daya, karena saat ini, jika ada kerusakan pada satu sel, seluruh paket baterai harus diganti, bukan per sel. “Kami menyarankan untuk sesekali melakukan pengisian secara lambat atau slow charging agar sistem balancing dapat berfungsi kembali,” ungkap Hermawan. “Tetapi, terkadang, misalnya saat seseorang hendak pergi ke Bandung dan membutuhkan pengisian cepat, menggunakan fasilitas fast charging di Puncak atau Karawang itu tidak masalah. Namun, ketika di rumah dan ada kesempatan, sebaiknya gunakan slow charging,” saran Hermawan.
SUMBER : KOMPAS.com