Menghadapi Lonjakan Penumpang, Bandara Soetta Targetkan 2,9 Juta Perjalanan Selama Nataru
Jakarta – Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) di Tangerang, Banten, telah menyiapkan berbagai langkah antisipasi untuk menghadapi lonjakan jumlah penumpang yang diprediksi mencapai 2,9 juta orang selama periode liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024. Lonjakan ini diperkirakan akan terjadi dalam rentang waktu mulai 20 Desember hingga 2 Januari 2024, saat banyak masyarakat yang memanfaatkan momen liburan untuk pulang kampung atau berwisata.
Menurut data yang dirilis oleh pihak pengelola bandara, PT Angkasa Pura II, prediksi jumlah penumpang di Bandara Soetta selama Nataru ini meningkat sekitar 15% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Dengan hampir 3 juta perjalanan udara yang diperkirakan terjadi, Bandara Soetta akan menghadapi tantangan besar dalam mengatur kelancaran operasional dan memastikan kenyamanan para penumpang.
“Kami memperkirakan volume penumpang akan sangat padat, terutama pada puncak arus mudik dan balik. Oleh karena itu, kami telah menyiapkan sejumlah langkah antisipasi untuk meminimalkan gangguan dan memastikan kelancaran layanan di bandara,” kata Direktur Utama PT Angkasa Pura II, Muhammad Awaluddin.
Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang, pihak Bandara Soetta telah menyiapkan beberapa langkah strategis yang bertujuan menjaga kenyamanan dan kelancaran operasional. Salah satunya adalah penambahan jadwal penerbangan, dengan beberapa maskapai juga diminta untuk menambah jumlah penerbangan pada masa puncak arus mudik dan balik.
Selain itu, Bandara Soetta juga akan meningkatkan jumlah personel untuk memastikan kelancaran proses check-in, pemeriksaan keamanan, dan pengambilan bagasi. Peningkatan fasilitas dan layanan penumpang pun menjadi fokus utama, di antaranya penambahan gerai layanan, ruang tunggu yang lebih luas, serta perbaikan fasilitas transportasi di sekitar bandara.
Bandara Soetta terus berinovasi dengan memanfaatkan teknologi untuk mendukung kenyamanan penumpang. Salah satu inisiatif terbaru adalah penggunaan teknologi biometrik untuk mempercepat proses check-in dan pemeriksaan keamanan. Dengan adanya teknologi ini, penumpang dapat melakukan proses verifikasi identitas lebih cepat, tanpa harus mengantri panjang.
Selain itu, Bandara Soetta juga telah memperkenalkan sistem pengelolaan antrian yang lebih efisien, baik di area check-in, imigrasi, hingga pengambilan bagasi. Sistem ini diharapkan dapat mengurangi potensi kemacetan dan kepadatan yang sering terjadi saat musim liburan.
Untuk mengakomodasi lonjakan penumpang yang akan datang ke bandara, PT Angkasa Pura II juga telah meningkatkan layanan transportasi, seperti menambah jumlah armada bus dan taksi yang terintegrasi dengan bandara. Tidak hanya itu, pihak pengelola juga berkoordinasi dengan otoritas transportasi lokal untuk memastikan kelancaran aksesibilitas ke dan dari Bandara Soetta.
“Selain fasilitas di dalam bandara, kami juga memperhatikan aksesibilitas transportasi. Kami bekerja sama dengan pihak terkait untuk memastikan agar penumpang yang tiba atau hendak berangkat ke bandara bisa menggunakan transportasi dengan lancar,” tambah Awaluddin.
Menghadapi liburan yang penuh tantangan ini, pihak Bandara Soetta juga mengimbau para penumpang untuk mempersiapkan perjalanan mereka dengan baik. Penumpang disarankan untuk datang lebih awal, minimal 3 hingga 4 jam sebelum jadwal penerbangan, guna menghindari kepadatan dan memastikan kelancaran proses keberangkatan.
“Pastikan juga untuk memeriksa status penerbangan secara rutin melalui aplikasi atau situs resmi bandara agar tidak ada perubahan jadwal yang terlewatkan,” ujar Awaluddin.
Selain itu, pihak bandara juga mengingatkan penumpang untuk tetap memperhatikan protokol kesehatan, meskipun situasi pandemi telah berangsur membaik. Penggunaan masker di area publik serta menjaga jarak fisik tetap dianjurkan untuk menjaga kesehatan bersama.
Dengan langkah-langkah antisipasi yang telah dipersiapkan, Bandara Soetta berharap dapat memberikan pengalaman perjalanan yang aman, nyaman, dan lancar bagi seluruh penumpang yang melintasi bandara tersebut selama musim liburan Nataru. Para penumpang juga diharapkan dapat mematuhi aturan yang ada demi menciptakan suasana yang tertib dan menyenangkan, baik bagi mereka yang sedang bepergian untuk liburan atau yang hendak kembali ke rumah setelah merayakan Natal.
“Tahun baru selalu menjadi waktu yang penuh harapan dan kebahagiaan. Kami berharap dengan persiapan yang matang, seluruh perjalanan di Bandara Soetta dapat berjalan lancar, aman, dan menyenangkan,” tutup Awaluddin.
Dengan berbagai langkah antisipasi yang telah dilakukan, Bandara Soetta siap menyambut 2,9 juta penumpang yang diperkirakan akan melintas selama Natal dan Tahun Baru. Semoga perjalanan liburan para penumpang berlangsung tanpa hambatan, dan mereka dapat menikmati liburan dengan penuh sukacita.